Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
50 korban kebakaran rumah di Tambora Jakbar mengungsi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-07 13:24:44【Kabar Kuliner】102 orang sudah membaca
PerkenalanCamat Tambora, Jakarta Barat, Holi Susanto meninjau lokasi pengungsian korban kebakaran rumah di RT

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 50 orang korban kebakaran di RT/RW 11/07 Angke, Tambora, Jakarta Barat mengungsi ke Madrasah Miftahul Huda lantaran tempat tinggalnya ludes terbakar, pada Jumat.
"Sampai sekarang ada 21 kepala keluarga (KK) dengan 50 orang sudah diungsikan ke Madrasah Miftahul Huda. Ada empat balita, sisanya lansia dan dewasa," kata Camat Tambora Holi Susanto kepada wartawan di lokasi pengungsian, Jumat.
Hingga kini, pihaknya bersama Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Pemkot Jakarta Barat masih berupaya memenuhi kebutuhan dasar para korban.
"Upaya pemerintah melalui dinas sosial memberikan beberapa bantuan seperti makanan siap saji, selimut, kebutuhan-kebutuhan lainnya seperti diapers, biskuit dan yang lain-lainnya sudah disiapkan," kata Holi.
Baca juga: Satu ODGJ tewas dalam kebakaran rumah di Tambora Jakbar
Menurut dia, ada empat rumah serta kontrakan 10 pintu yang ludes dilalap api. "Satu orang tadi dikonfirmasi meninggal. Ada beberapa yang luka lecet sedikit, sudah ditangani juga," ujarnya.
Adapun dugaan awal penyebab kebakaran, kata Holi, berasal dari percikan las di lokasi kebakaran. "Infonya begitu, tapi masih diselidiki oleh pihak kepolisian," kata dia.
Sebelumnya, satu Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berinisial AS (41) tewas dalam kebakaran rumah di Jalan Pengeran Tubagus Angke, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jumat.
"Jadi korban (pria) ini ngak terselamatkan. Dia terkunci dalam kamar, terjebak enggak bisa keluar. Ketika ditemukan sudah meninggal," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin di lokasi, Jumat.
Baca juga: Kebakaran rumah di Tambora Jakbar diduga dari percikan api las
Syarif menuturkan, ada lima unit rumah yang ludes terbakar dalam insiden itu.
Hingga kini, penyebab pasti kebakaran itu masih dalam penyelidikan petugas kepolisian. "Masih dalam penyelidikan," katanya.
Suka(34)
Artikel Terkait
- Rahasia singkong: makanan sederhana dengan segudang manfaat
- Utusan Abbas: Palestina butuh dukungan, bukan pasukan internasional
- Prabowo perketat SOP MBG, cegah insiden keracunan hingga "zero" kasus
- Kemendag buka akses ekspor kuliner Indonesia ke lima negara
- Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025
- BGN sebut MBG telah serap satu juta tenaga kerja
- Prabowo perketat SOP MBG, cegah insiden keracunan hingga "zero" kasus
- SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Pidie siap layani program MBG
- Cegah penyakit, pencantuman label peringatan produk tinggi GGL didesak
- Menekraf dukung akselerasi produk ekraf di Trade Expo Indonesia
Resep Populer
Rekomendasi

Kemenbud tetapkan Cingkhui Aceh Jaya jadi warisan budaya ngak benda RI

Kemenag: Sertifikat halal dorong kepercayaan konsumen dan daya saing

BPKH: Pelaku usaha RI berpeluang garap 30 persen ekosistem haji

SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Pidie siap layani program MBG

BPKP Kalbar awasi kualitas gizi dan akuntabilitas program MBG

Kapolri resmikan 32 SPPG di Jateng dalam rangka dukung program MBG

Vokasi Unhas dan Pemkot Makassar perkuat ekosistem pangan halal

Pemprov DKI diminta beri penyuluhan kesehatan terkait cuaca panas